Email Masih Menjadi Sasaran Peretasan, Ini Cara Yang Harus Dilakukan!

News Mahendra 2 July 2020 638 Views

Meskipun malware terus berkembang dan banyak trojan perbankan menjadi senjata yang menargetkan banyak industri, email masih tetap menjadi salah satu serangan paling populer bagi peretas. Salah satunya serangan phising, phishing menargetkan email yang nantinya akan berubah menjadi spam.

Berikut saran dari para ahli keamanan yang bisa anda terapkan untuk membantu pertahanan sistem anda:

 

Memperkuat Perimeter

Ron Culler, direktur senior teknologi dan solusi di keamanan cyber ADT, mengatakan bahwa selain anti-virus dan anti-malware standar, perusahaan harus menggunakan teknologi sandboxing untuk menyaring lalu lintas email berbahaya yang tertanam dalam HTML atau dalam lampiran.

"Sandbox akan meniru desktop sehingga ketika sebuah pesan masuk dengan lampiran, ia melewati proses dan mensimulasikan seluruh proses sehingga dapat melihat jika ada sesuatu yang berbahaya," ujar Culler.

 

Mencegah serangan email bisnis

Bruemmer mengatakan bahwa perusahaan harus melakukan pelatihan keamanan dan privasi khusus pekerjaan setidaknya setahun sekali. Pelatihan harus menggambarkan tanggung jawab dan peran pekerjaan seseorang dalam perusahaan.

"Admin, CEO, dan anggota dewan membutuhkan pelatihan tingkat tertinggi karena mereka diserang terus-menerus," ujar Bruemmer.

Perusahaan juga perlu berlatih merespons pelanggaran data, saat serangan phishing berhasil. Bruemmer merekomendasikan untuk membentuk kelompok yang mencakup pimpinan tim keamanan TI, kepala petugas privasi, perwakilan dari dewan perusahaan, pakar keamanan internal, dan yang berpotensi menjadi pelatih pelanggaran dan juga penasihat hukum luar.

#Email #Spam #Security #Malware #Virus