Stop kebiasaan buruk ini jika tidak ingin HP cepat rusak
Nadya
23 August 2022
573 Views
Penggunan HP (Handphone) sudah menjadi kebiasaan setiap hari para penggunanya untuk menunjang segala aktivitas. Penggunaan HP yang sangat sering membuat banyak orang menyepelekan perawatan barang elektronik ini, sehingga ketahannya menjadi tidak awet karena pemakaian dan kebiasaan buruk yang kerap kali dilakukan.
Ini yang menjadikan HP akhirnya bisa cepat rusak dan tidak berjalan optimal saat digunakan. Ini membuat beberapa kondisi menjadi terganggu karena HP tidak berkerja lagi secara optimal.
Dilansir dari idntimes, selama (22/09/2022). Hindari kebiasaan buruk ini jika HP ingin tahan lama dan tidak mudah rusak :
- Membiarkan suhunya terlalu panas atau dingin
Menaruh hp di dashboard mobil bisa membuat gadget kita overheat. Bukan hanya suhu panas yang mesti dihindari, tetapi juga suhu yang terlalu dingin. Rata-rata, suhu internal smartphone berkisar antara 37-43°C, ungkap laman AVG. Sementara, suhu ideal yang dianjurkan adalah 0-35°C, saran laman AL Priority.
Selain itu, bermain game juga bisa membuat baterai cepat panas dan menimbulkan overheat. Apalagi, jika dilakukan hingga berjam-jam. Di sisi lain, jika suhu pada gadget terlalu rendah, elektron dalam cairan elektrolit baterai tidak bisa menghasilkan arus yang cukup untuk memberi daya.
- Terlalu sering menjatuhkannya
Menaruh hp di dashboard mobil bisa membuat gadget kita overheat. Bukan hanya suhu panas yang mesti dihindari, tetapi juga suhu yang terlalu dingin. Rata-rata, suhu internal smartphone berkisar antara 37-43°C, ungkap laman AVG. Sementara, suhu ideal yang dianjurkan adalah 0-35°C, saran laman AL Priority.
Selain itu, bermain game juga bisa membuat baterai cepat panas dan menimbulkan overheat. Apalagi, jika dilakukan hingga berjam-jam. Di sisi lain, jika suhu pada gadget terlalu rendah, elektron dalam cairan elektrolit baterai tidak bisa menghasilkan arus yang cukup untuk memberi daya.
- Tak sengaja tercebur atau terciprat air
Beberapa orang membawa hp-nya saat sedang mandi. Ada pula yang suka membawanya saat hendak berenang. Walau kita sudah berhati-hati, tetap ada risiko gadget kita tercebur ke air! Sebagian smartphone sudah dilengkapi dengan fitur waterproof dan water resistant, tetapi lebih banyak yang tidak memiliki fitur tersebut.
Apa yang harus dilakukan ketika hp kita tercebur air? Pertama, kamu harus mengeluarkan air dengan segera. Lalu, matikan hp dan lepas casing beserta kartu SIM, microSD dan baterai. Jika baterainya ditanam di bodi smartphone, baterai memang tidak bisa dilepas and that's fine. Untuk mengeringkannya, gunakan silica gel, saran laman Asurion.
- Menggunakannya setiap saat
Berapa jam dalam sehari kamu memakai smartphone? Jika kamu menggunakannya setiap saat dan hanya berhenti saat tidur, bisa jadi kamu sudah kecanduan. Memakai hp terus-menerus akan meningkatkan risiko kerusakan akibat suhu panas, jelas laman Tech Republic. Selain itu, terlalu adiktif juga buruk bagi kondisi psikologis kita.
Sesekali, kamu perlu mematikan hp untuk sesaat, misalnya 30 menit sampai 1 jam. Lalu, bersihkan cache untuk membebaskan memori. Fungsinya adalah untuk memperpanjang usia smartphone dan membuat performa hp meningkat. Mematikan hp secara berkala juga berguna supaya kita tidak merasa bergantung pada gadget terus-menerus.
- Membiarkan memori HP penuh
Di zaman sekarang, memori internal berukuran 32 GB bisa penuh dalam waktu yang singkat. Apa yang harus dilakukan ketika memori penuh? Semestinya, kamu harus segera melakukan back-up, seperti memindahkannya ke laptop atau harddisk. Bisa juga mengunggah file di layanan cloud seperti Google Drive atau Dropbox.
Ada banyak kendala ketika kamu membiarkan memori hp penuh. Seperti, tidak bisa mengunduh atau memperbarui aplikasi hingga membuat hp melambat dan kinerjanya menurun, ungkap laman PSafe, perusahaan software yang didirikan pada tahun 2010. Selain itu, kamu bisa mengatasinya dengan membeli memori microSD baru!
- Mengabaikan Malware
Apakah kamu sering mengunduh aplikasi yang tidak jelas? Apalagi, jika dilakukan di luar toko aplikasi resmi, seperti Google Playstore atau AppStore. Para peretas sering memasukkan virus dan malware ke dalam aplikasi. Selain itu, malware bisa diperoleh dari link mencurigakan yang dikirim secara acak ke email kita, jelas laman Security Metrics.
Bukan hanya itu, malware juga bisa diperoleh ketika kita tersambung ke WiFi publik yang tidak aman. Apabila hp sudah terjangkit oleh malware, peretas akan mudah mengambil data pribadi kita, seperti nomor rekening dan PIN! Selain itu, malware juga bisa membuat device melambat dan performa menurun.
Source : https://www.idntimes.com/tech/gadget/nena-zakiah-1/hal-yang-bisa-membuat-hp-cepat-rusak?page=all
#HP #Smartphone #kebiasaan bikin HP cepat rusak #hp error #hp hang #penyebab hp hang #penyebab hp lemot